SANGALU—Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia perlu diwaspadai.
Tercatat sebanyak 12 kasus Covid-19 varian XBB ada di Indonesia. Hal ini disinyalir terkait dengan kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia.
Hanya dalam kurun satu minggu terakhir, terjadi kenaikan kasus Covid-19 di 30 provinsi di Indonesia.
Keseluruhan pada level nasional, selama empat hari terakhir juga terjadi peningkatan kasus sekitar 4.700-4.900 kasus.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan, dr. Muhammad Syahril, mengatakan, dunia belum bisa dikatakan aman dari pandemi Covid-19. Hal ini, kata dia, mengingat mutasi varian baru masih berpotensi terus terjadi.
''Varian XBB lebih cepat menular, kita harus waspada dan selalu proteksi diri,'' ujar dr. Syahril, dilansir dari laman Kemenkes.
Masyarakat diminta mengedepankan protokol kesehatan dengan tertib, seperti menggunakan masker baik di dalam maupun di luar ruangan, menghindari kerumunan, mencuci tangan pakai masker, dan melakukan tes apabila mengalami tanda dan gejala Covid-19.
Baca Juga: Spoiler Manga One Piece 1063 - 1066 : Will of Ohara
Selain itu, masyarakat diimbau untuk menyegerakan vaksinasi booster Covid-19 untuk meningkatkan proteksi terhadap Covid-19.
''Disiplin memakai masker, tujuan kita tidak hanya melindungi diri sendiri tetapi juga orang lain di sekitar kita. Segera juga lakukan booster, untuk mengurangi kesakitan dan kematian akibat Covid-19,'' terang Jubir Kemenkes Syahril.
Syahril juga menyarankan agar masyarakat memanfaatkan akses telemedisin Isolasi Mandiri (Isoman) dari Kementerian Kesehatan.
Melalui layanan ini masyarakat ini, yang positif Covid-19 mendapatkan layanan konsultasi gratis dan layanan obat gratis.
Artikel Terkait
Soal Gagal Ginjal Akut yang Menyerang Anak, Kemenkes: Investigasi Masih Terus Dilakukan
Gagal Ginjal Akut yang Menyerang Anak Capai 189 Kasus, Kemenkes Minta Orang Tua Waspada
Kemenkes Temukan Kasus Ginjal Akut pada Anak Tersebar di 20 Provinsi, Nakes Diminta Tidak Resepkan Obat Sirup
Fenomena Gangguan Ginjal Akut, Dokter Adam Prabata Beberkan Kriteria GgGAPA Berdasarkan Kemenkes
Kemenkes: Kasus Baru dan Jumlah Kematian Akibat Gangguan Ginjal Akut Menurun
Kemenkes Kerja Sama dengan WhatsApp untuk Peningkatan Layanan Kesehatan, Jamin Data Pribadi Terlindungi