SANGALU - BNPB terus memperbarui perkembangan di lokasi gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah sekitar.
Sampai Senin, 21 November 2022 pukul 19.34 Wita tercatat 62 orang meninggal dunia, sedangkan 25 orang masih tertimbum reruntuhan bangunan.
BNPB juga mencatat, warga yang meninggal akibat gempa tersebar di Desa Rancagoong di Kecamatan Cilau, Desa Limbagansari di Kecamatan Cianjur, dan Kecamatan Cugenang.
Kemudian pada pukul 21.00 WIB Gubernur Jawa Barat menyatakan korban meninggal telah berjumlah 162 orang.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sulawesi Tengah, Selasa 22 November 2022 : Waspada Hujan Petir di Tolitoli
Data BNPB menyebutkan, warga yang masih tertimbun reruntuhan bangunan berada di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Cianjur.
Baca Juga: Ridwan Kamil Bergerak ke Cianjur, Sebut 46 Jiwa Meninggal Akibat Gempa
Sementara untuk kerusakan infrastruktur, di Kabupaten Cianjur sendiri tercatat sebanyak 2.272 rumah rusak, 1 unit pondok pesantren rusak berat.
Selain itu, 1 RSUD Cianjur rusak ringan, 4 unit gedung pemerintah rusak, 3 unit sarana pendidikan rusak, 1 unit sarana ibadah rusak.
Bencana gempa ini juga menyebabkan longsor yang menutup jalan lintas provinsi di Kabupaten Cianjur.
Baca Juga: Ramalan Bintang Zodiak Capricorn, Selasa 22 November 2022: Kondisi Keuangan Baik
Selain di Kabupaten Cianjur, kerusakan infrastruktur juga tercatat di Kabupaten Bogor sebanyak 46 rumah rusak, Kabupaten Sukabumi 443 rumah rusak, dan di Kota Sukabumi sebanyak 14 unit rumah rusak.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat masih terus melakukan pendataan terkait jumlah korban jiwa dan kerusakan infrastruktur.
Sementara untuk kebutuhan mendesak di lapangan yaitu 20 unit tenda, alat berat untuk evakuasi, 10 unit penerangan, 100 unit velbed, dan bahan bakar minyak.
Artikel Terkait
Gempa Berkekuatan 5,1 SR Guncang Perairan Bone Bolango Gorontalo, Terasa Sampai di Luwuk
Kenali Thrust Fault, Mekanisme Gempa yang Melanda Perairan Bone Bolango Gorontalo dan Terasa hingga Luwuk
Gempa 5 Skala Richter Guncang Gorontalo, Warga Luwuk Ikut Lari Selamatkan Diri
Sosialisasi Kebencanaan JOB Tomori, Kepala BPBD Kabupaten Banggai Paparkan Materi Manajemen Bencana Gempa Bumi
Hampir Bersamaan, Morowali dan Cianjur Dilanda Gempa