Temui Jalan Berlubang dan Tergenang di Sumut, Jokowi Kembali Tegaskan Perbaikan Diambil Alih Pemerintah Pusat

SANGALU—Presiden Joko Widodo turun dari mobil, menjejak di salah satu ruas jalan nasional di Sumatera Utara.

Tak hanya berlubang dan tergenang air, ruas jalan nasional—yang di sisi kiri dan kanannya ditumbuhi sawit itu—juga licin dan becek.

Melalui akun Instagram miliknya, diketahui Presiden Joko Widodo yang didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, melakukan peninjauan infrastruktur jalan di Provinsi Sumatra Utara.

Ruas jalan nasional di Provinsi Sumatera Utara panjangnya 2.600 kilometer; yang kondisinya rusak kira-kira 260 km.

 Baca Juga: Tersandung Kasus Korupsi Infrastruktur BTS, Johny G Plate Ditetapkan Sebagai Tersangka

Sementara untuk ruas jalan provinsi yang panjangnya 3.005 km, terdapat 340 km yang perlu perbaikan.

Ruas jalan kabupaten yang panjangnya 33.000 km, sekitar 13.000 km di antaranya  dalam kondisi rusak.

“Salah satunya, yang saya susuri langsung hari ini, yaitu ruas jalan Gunting Saga di Kabupaten Labuhanbatu Utara,” tulis Presiden Jokowi.

Ia mengatakan, sebagaimana di Lampung atau Jambi yang sudah ditinjau langsung, pemerintah pusat juga akan memperbaiki infrastruktur jalan yang rusak di Sumatra Utara.

Baca Juga: Kabar Baik! Pendaftaran Program Bridging Course Bagi Mahasiswa Telah Dibuka

Perbaikannya, kata Jokowi, akan dibagi dengan pemerintah daerah sesuai dengan penanggung jawab masing-masing ruas jalan.

“Ada yang diambil alih oleh pusat, yaitu yang kira-kira provinsi, kabupaten atau kota tidak mampu kerjakan sendiri,” ujarnya.

Pemerintah akan memperbaiki jalan sesuai dengan menggunakan skala prioritas. Jalan produksi dan jalan logistik yang rusak berat akan menjadi prioritas utama. ***