SANGALU – Sejumlah komoditas memberikan kontribusi terhadap terjadinya inflasi di Luwuk, Kabupaten Banggai pada Januari 2023. Tercatat, didominasi oleh ikan.
Berbeda dengan ikan yang memicu inflasi, beberapa komoditas seperti cabai justru mengalami penurunan pada Januari 2023.
BPS Sulteng mencatat, Januari 2023 Kota Luwuk mengalami inflasi tahun kalender sebesar 0,74 persen dengan inflasi tahun ke tahun sebesar 6,75 persen.
Baca Juga: BKN Beri Batas Akhir Bagi PNS untuk Mengusulkan Kenaikan Pangkat
Baca Juga: Luwuk Banggai Kian Bersih, Sampah yang Disetor dan Jumlah BSU Berkurang Drastis
Kepala Seksi Statistik Harga Konsumen dan Perdagangan Besar BPS Sulteng Indra Prasetyo memaparkan, komoditas penyumbang inflasi di Kota Luwuk pada Januari 2023 terdiri dari 5 komoditas.
Adapun 5 komoditas itu yakni ikan cakalang dan ikan lolosi yang berkontribusi masing-masing 0,14 persen terhadap inflasi, lalu ikan malalugis (0,12 persen), ikan selar dan ikan katamba masing 08, persen.
Saat yang bersamaan, kata Indra, beberapa komoditas seperti tarif angkutan udara, cabai rawit, cabai merah, minyak goreng dan bensin mengalami penurunan.
Baca Juga: Perbankan Diminta Kawal Hilirisasi Industri, Jokowi: Ada yang Mengajukan Kredit Diberi
“Berbeda dengan Kota Palu, Kota Luwuk inflasi sebesar 0,74 persen ini lebih tinggi dibandingan dengan kondisi Januari 2022 yang mengalami 0,62 persen,” papar Indra Prasetyo di akun YouTube resmi BPS Sulteng pada Rabu, 1 Februari 2023. ***
Artikel Terkait
Waspada Inflasi Awal Tahun 2023, Mendagri Instruksikan Kepala Daerah Cek Langsung ke Lapangan
Tekan Inflasi, Kepala Daerah Harus Sering Masuk Pasar, Presiden Jokowi: Hati-hati Tentukan Tarif PDAM
Bangun Infrastruktur Jalan untuk Hubungkan Sentra Produksi dan Pasar, Inflasi di Gorontalo Terkendali
Setelah Pencabutan PPKM, Pemerintah Pelototi Inflasi hingga Pariwisata
Kendalikan Inflasi di Luwuk, Harga Cabai Tetap Jadi Perhatian Pemda Banggai