Beber Rencana Investor Produksi Gas Elpiji di Banggai, Bupati Amirudin: Sementara Proses Negosiasi

- Kamis, 16 Maret 2023 | 19:55 WIB
Bupati Banggai Amirudin mengungkap rencana produksi gas elpiji di Kabupaten Banggai. (Diskominfo  Banggai)
Bupati Banggai Amirudin mengungkap rencana produksi gas elpiji di Kabupaten Banggai. (Diskominfo Banggai)


SANGALU
- Bupati Banggai Amirudin memastikan akan terus berupaya meningkatkan manfaat keberadaan industri migas bumi di daerah ini.

Bupati Amirudin menyatakan saat ini sudah terdapat investor yang akan mengelola gas buangan pada dua industri migas yang beroperasi di Kabupaten Banggai menjadi elpiji.

"Kalau bapak dan ibu ke Toili berangkat ke Toili melihat begitu banyak api yang menyala itulah gas yang terbuang yang tidak kita manfaatkan sebagai daerah penghasil. Alhamdulillah sekarang sudah proses, tinggal negosiasi harga saja," kata Bupati Amirudin saat Musrenbang RKPD pada Kamis, 16 Maret 2023.

Baca Juga: Bersama Berantas Peredaran Narkoba, Wakapolres Banggai Imbau Warga Beri Dukungan pada Polri

Nanti gas terbuang itu akan dikelola menjadi gas elpiji. Menurut Bupati Amirudin, kandungan propana (C3H8) dan butana (C4H10) tidak tidak dimiliki semua daerah.

Propana dan butana adalah komponen utama untuk memproduksi gas elpiji. Elpiji adalah gas bumi yang telah melalui proses pencairan.

"Untuk gas elpiji sampai saat ini kita masih impor, makanya gas elpiji kita kadang mahal, kadang susah," katanya.

Baca Juga: Narkotika Itu Racun, Kompol Margiyanta Tegaskan Komitmen Polres Banggai: Kami Hantam Terus!

Selama ini, gas elpiji yang beredar di Kabupaten Banggai disuplai dari Sulawesi Selatan. Pengemasannya berada di SPPE ysng terletak di Kecamatan Luwuk Utara.

Bupati Banggai mengatakan, investor bakal menggandeng Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk memproduksi gas elpiji.

"Mudah-mudahan ini kita bisa negosiasi, karena kami minta juga harga yang terendah," katanya.

Baca Juga: Fantastis! Polres Banggai Ungkap Tindak Pidana Kasus Narkotika Senilai Rp 718 Juta

Sebelumnya, Pertamina EP Donggi Matindok Field (DMF) bersama dengan PT Aimtopindo Nuansa Kimia dan stakeholder menggelar Workshop Implementasi Biofertilizer pada Lahan Pertanian.

"Alhamdulillah kemarin kita sudah mengiikuti workshop," katanya.

Pengembangan potensi sumber daya alam di sektor migas, kata dia, merupakan komitmennya bersama Wakil Bupati Furqanuddin Masulili. ***

Halaman:

Editor: Alisan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Syarat Ajukan KUR Kecil BRI 2023, Wajib Punya NPWP?

Minggu, 12 Maret 2023 | 17:38 WIB
X